Rabu, 26 Oktober 2016

Pengertian Tentang Alam Semesta

 Alam Semesta adalah alam yang merupakan suatu ruangan atau selungkup dengan bumi yang datar sebagai lantainya dan langit beserta bintang sebagai atapnya. Jadi, alam semesta itu bisa di artikan suatu ruangan yang  sangat besar yang di dalamnya terdapat kehidupan yang biotik dan abiotik, serta di dalamnya terjadi segala peristiwa alam baik yang dapat diungkapkan oleh manusia mahupun yang tidak.

kata “alam” memiliki arti segala yang ada di langit dan di bumi (seerti bumi, bintang, kekuatan). Sedangkan kata “semesta” berarti seluruh; segenap; semuanya: semua yang ada di alam – tidak dapat lepas dari takdirnya masing-masing; (berlaku untuk) seluruh dunia, universal.

Alam semesta itu terdiri dalam berbagai aspek, termasuk tenaga dan radiasi serta hal yang telah diketahui dan baru dalam tahap percaya bahawa pasti ada di antariksa. Bumi, planet-planet dan matahari yang termasuk dalam alam semesta hanyalah merupakan titik kecil di antara lebih dari 200 juta bintang penyusun galaksi bimasakti. Matahari merupakan satu di antara bermilion-milion bintang di alam semesta dan kemungkinan setiap bintang mempunyai susunan tata surya seperti tata surya matahari. Perhitungan sampai ke angka 200 miliyar bintang baru untuk sebuah galaksi.

Awalnya para ilmuan astronom menetapkan bahwa manusialah yang sebagai pusat, yang diberi nama teori egosentris. Setelah itu mereka menetapkan bumi yang menjadi pusat yang ditokohi oleh Cladius Ptolemeus. Teori ini dikenal dengan geosentris. Namun setelah itu Nicolas Copernicus mengungkap teori baru di mana matahari dijadikan pusat alam semesta, heliosentris. Namun saat ini mereka baru menyadari bahwa teoritersebut lebih cocok digelayutkan pada tata surya. Dan tata surya hanyalah sebagian dari galaksi, dan galaksi adalah satu kumpulan bintang dari banyak kumpulan bintang di alam semesta.

Pengertian alam semesta mencakup tentang mikrokosmos dan makrokosmos. Mikrokosmos adalah benda-benda yang mempunyai ukuran sangat kecil, misalnya atom, elektron, sel, amuba, dan sebagainya. Sedang makrokosmos adalah benda-benda yang mempunyai ukuran yang sangat besar, misalnya bintang, planet, dan galaksi.

Alam semesta, menurut orang Babylonia (kuranglebih 700-600 SM), merupakan suatu ruangan atau selungkup dengan bumi yang datar sebagai lantainya dan langit beserta bintang sebagai atapnya. Jadi, alam semesta atau jagat raya adalah suatu ruangan yang maha besar yang di dalamnya terdapat kehidupan yang biotic dan abiotik, serta di dalamnya terjadi segala peristiwa alam baik yang dapat diungkapkan manusia maupun yang tidak.

Di abad 19, gagasan yang umum adalah bahwa alam semesta merupakan kumpulan materi berukuran tak hingga yang telah ada sejak dulu kala dan akan terus ada selamanya sampai sekarang ini.




2 komentar:

  1. agen365 menyediakan game : sbobet, ibcbet, casino, togel dll
    ayo segera bergabung bersama kami di agen365*com
    pin bbm :2B389877

    BalasHapus
  2. Sbobet, Live Casino, Maxbet, s4bung 4yam, Togel, dll
    minimal dp/wd 50rb.. ayo daftar (7ACD8560)

    BalasHapus