Asal Usul Pertama Kali Ditemukannya AC ( Air Conditioner )

AC (Air Conditioner) merupakan sebuah mesin dirancang dengan tujuan untuk menstabilkan suhu udara dalam suatu ruangan. AC (Air Conditioner) banyak di pergunakan di rumah-rumah maupun diperkantoran. Mengenai sejarah AC (Air Conditioner), Sejak zaman dahulu pada abad pertengahan baik orang romawi maupun persia sudah menggunakan teknik pendinginan ruangan.

Adapun caranya yaitu dengan menampung air yang mengalir ke dalam dinding sehingga dapat mendinginkan ruangan namun hal ini membutuhkan biaya yang cukup besar untuk membangunnya juga model bangunan akan menjadi tidak biasa sehingga ketika itu hanya bangsawan atau raja yang dapat membangunnya.

Baru kemudian pada tahun 1820 ilmuwan Inggris bernama Michael Faraday ( Penemu Listrik ) menemukan cara baru mendinginkan udara dengan menggunakan Gas Amonia dan pada tahun 1842 seorang dokter bernama Jogn Gorrie menemukan cara mendinginkan ruangan dirumah sakit Apalachicola yang berada di Florida Ameika Serikat.

John Gorrie lahir 3 Oktober 1803 - dan meninggal dunia pada 29 Juni 1855. Ia adalah seorang dokter, ilmuwan, penemu, dan kemanusiaan. Dia Lahir di Pulau Nevis, Ia menghabiskan masa kecilnya di Carolina Selatan . Dan dia menerima pendidikan medis di College of Physicians dan Surgeons Distrik Barat New York di Fairfield, New York . Pada tahun 1833, ia pindah ke Apalachicola , Florida , sebuah kota pelabuhan di Teluk pantai.

Selain sebagai dokter penduduk di dua rumah sakit, Gorrie aktif di masyarakat dengan berbagai kesempatan ia menjabat sebagai anggota dewan, Postmaster, Presiden Bank of Pensacola di Apalachicola Branch, Sekretaris Masonic Lodge, dan merupakan salah satu vestrymen pendiri Gereja Trinity Episcopal .

Wah, anda mungkin bertanya, kok bisa yah seorang dokter malah jadi penemu AC? ternyata awal mulanya adalah karena pada saat dia lulus, Dia membuka praktek kedokteran di Aphalachicola Florida. Nah, pada saat itulah dia melihat bahwa panasnya udara di rumah sakit membuat para pasiennya yang menderita malaria atau penyakit lain dengan gejala demam tinggi merasa sangat tidak nyaman. Gorrie memutar otak dan munculah ide untuk memasang semacam kipas angin yang di depannya diletakkan bongkahan-bongkahan es, ya tujuannya tidak lain agar suhu tubuh para pasiennya bisa segera turun.

Pada tahun 1844 dia mulai mengembangkan mesin eksperimen pembuat es yang dilandasi oleh hukum fisika dimana panas selalu mengalir dari gas atau cairan yang lebih panas menuju gas atau cairan yang lebih dingin. Alat tersebut bekerja dengan memadatkan gas sehingga menjadikannya panas, gas tersebut dialirkan ke koil-koil untuk diturunkan tekanannya sehingga menghasilkan udara dingin.

Mesin tersebut terus dikembangkan agar bisa menghasilkan gas yang lebih besar dan udara yang lebih dingin. Gas yang berada di koil itulah yang menyebabkan udara di sekitar mesin menjadi dingin. Dan proses seperti ini masih dipakai dalam sistem pendinginan udara sampai saat ini.

Saking penasarannya, Gorrie sampai berhenti dari praktik kedokteran pada tahun 1845 untuk fokus dalam pengembangan mesin pendingin ini. Dia memperkenalkan mesin pembuat es pada 1848 dan dua tahun kemudian dia menerima hak paten. dengan NO 8080 untuk sebuah mesin Pembuat es. Model asli dari mesin ini dan artikel ilmiah yang ditulisnya berada di Smithsonian Institution .

Selanjutnya ia kemudian mencoba memproduksi massal mesin temuannya. Namun karena kondisinya yang miskin, ia kemudian mencoba mengumpulkan uang.

Namun karena banyaknya kritik terhadap dirinya selain itu kondisi keuangan yang buruk dan kesehatan yang terus menurun, John Gorrie akhirnya meninggal dunia pada tanggal 29 Juni 1855 di tempat pengasingannya sehingga mesin temuannya gagal untuk dikembangkan.

Mesin temuannya kemudian dikembangkan lebih lanjut oleh Willis Carrier yang kemudian dikenal sebagai penemu AC (Air Conditioner) modern di tahun 1902.

Atas jasa Gorrie, saat ini AC sudah digunakan disemua sektor, tidak hanya industri saja tetapi juga sudah di perkantoran dan perumahan dengan berbagai macam bentuk, dari mulai yang besar hingga yang kecil. Semuanya masih berfungsi sama yaitu untuk mendinginkan suhu ruangan agar orang merasa nyaman.

Demikianlah penjelasan yang bisa Saya berikan untuk Anda di siang hari ini, Semoga bisa bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan Anda, Terima kasih..